Saat aplikasi ini hadir di App Store Februari lalu, PTC sudah mulai ramai menolaknya. Mereka merasa keberatan, karena Apple dikenal sebagai produk untuk keluarga.
Sebuah artikel dalam The Fox News, mengatakan bahwa PTC berhasil membujuk Apple untuk menghapus aplikasi berbau seks tersebut. Keberhasilan bujuk rayu itu lantas tak membuat PTC puas, karena aplikasi ini ternyata masih ada.
"Kami tak bisa mengawasi anak dengan hanya berdiri dibelakangnya, seperti mengawasi sebuah PC. Setelah mereka online, kami tak bisa mengecek aktivitasnya pada browser history," ungkap ketua PTC, Gavin McKierman, Beberapa pengamat menyarankan agar iPhone memasang teknologi filter, untuk membantu orang tua mengawasi anak-anaknya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar